Adapun aku...
Tak kuinginkan 'tuk iri dan dengki
Karena kemewahan yang orang miliki
Tak pernah membuatku tertarik
Adapun aku...
Tak peduli dengan perhiasan dunia
Serta janji-janji surga kemilaunya harta
karena ku tau, aku hanyalah orang biasa
Adapun aku...
Tak terpikir tuk memiliki apa yg engkau miliki
karena apa yg ada padamu
bukan menjadi tema dalam hidupku
Adapun hatiku....
Ah, hatiku begitu rapuh
Jika kau lukai aku...
Atau kau khianati aku...
Menikam dari balik punggungku...
Maka luka ini akan memakan waktu
Bukan...
Bukan aku iri padamu
Bukan aku dengki padamu
Atau mengingingkan nikmatmu
Namun...
Ketika kau sakiti aku
Maka tercorenglah namamu di dalam dadaku...
Doha, 21 Rabiul Tsani 1432 H / 25 April 2011
